Enukkad – Aksi Mogok Dokter RGO303, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

Enukkad – Warga Korea Selatan mengarah tempat pemungutan suara RGO303 pada Rabu buat memilah siapa yang hendak bersandar di parlemen negeri itu yang beranggotakan 300 orang. Ini jadi suatu tes politik besar kepada Kepala negara konvensional Yoon Suk yeol.

Yoon tersaring selaku atasan 2 tahun kemudian dengan beda kemenangan sangat pipih dalam penentuan kepala negara mana juga. Beliau menaklukkan Lee Jae myung dari Partai Demokrat dengan beda 0, 73 persen.

Tingkatan sokongan kepada dirinya senantiasa kecil di tengah kelakuan macet dokter, ekskalasi harga pangan, serta dakwaan penggelapan, yang bisa memunculkan permasalahan untuk Partai Daya Orang( PPP) yang dibimbingnya.

Tetapi antagonisme Partai Demokrat tidak sedemikian itu terkenal, serta pemimpinnya Lee mengalami dakwaan penggelapan.

Badan Nasional, gelar buat parlemen, dikala ini dikendalikan oleh Partai Demokrat, serta siapa juga yang memenangkan pemilu pada 10 April hendak mempunyai posisi buat memastikan arah politik dalam negara sepanjang era kedudukan 4 tahun selanjutnya.

Pemilu ini terjalin kala Yoon hadapi bulan- bulan dengan tingkatan sokongan yang kecil, serta bisa diamati selaku“ evaluasi separuh era kedudukan” kepada pemerintahannya, bagi Stimson Center yang berplatform di Amerika Sindikat.

Bila kemampuan PPP kurang baik ataupun tidak sanggup mencapai kebanyakan di parlemen, hingga kepala negara Yoon mungkin besar hendak kehabisan momentum dalam 3 tahun terakhir era jabatannya. Kepala negara Korea Selatan cuma berprofesi satu kali era kedudukan.

“ Dengan parlemen yang dipandu antagonisme, susah buat mendesak ataupun menggapai kebijaksanaan sepanjang 2 tahun terakhir. Tanpa pergantian sepanjang sisa era jabatannya, hendak amat susah melaksanakan tugasnya,” tutur Lee Jun- han, guru besar ilmu politik di Universitas Nasional Incheon.

Apa juga hasilnya, pemilu ini kayaknya tidak hendak banyak mempengaruhi kepada kebijaksanaan luar negara negeri itu.

Yoon berusaha memperdalam ikatan politik serta militernya dengan Jepang serta Amerika Sindikat di tengah pembicaraan hebat dari Pyongyang, yang sepanjang ini mencoba persenjataan terkini serta meningkatkan ikatan lebih dekat dengan Rusia.

PPP serta Partai Demokrat(RGO 303) sudah memimpin politik Korea Selatan sepanjang bertahun- tahun. Pada Maret 2024, Badan Nasional memiliki 297 badan dari keseluruhan 300 bangku. DP menggenggam bangku paling banyak dengan 160 bangku, disusul PPP dengan 113 bangku.

Terdapat pula beberapa partai kecil, sebagian di antara lain dibangun oleh faksi- faksi yang merelaikan diri dari partai- partai mapan.

Lebih dari 20 persen pemilih berkata mereka hendak memilah partai Pembaruan Korea yang terkini dibangun di dasar kepemimpinan mantan menteri peradilan Cho Kuk lewat pemungutan suara perwakilan sepadan, bagi telaah opini Gallup yang diluncurkan pada 29 Maret.

Perihal ini bisa berikan partai itu 10 sampai 15 bangku, serta bisa jadi membuat mereka jadi raja di parlemen terkini.

Telaah opini membuktikan bayaran hidup serta ekskalasi harga pangan ialah rumor penting untuk para pemilih.

Yoon serta partainya merasakan panasnya amarah khalayak sehabis kunjungan ke supermarket bulan kemudian. Beliau memanen kecaman kala berupaya mengiklankan usaha penguasa buat menaklukkan harga dengan membahas harga daun bawang.

Memandang sekebat daun bawang dengan merek harga 875 won($0, 65)– harga korting sebab bantuan penguasa– Yoon berkata baginya harga itu“ masuk ide”.

Pendapat itu membagikan banyak sokongan pada pihak antagonisme– harga asongan pada umumnya buat daun bawang berkisar antara 3. 000 won serta 4. 000 won. Para calon dari Partai Demokrat mengangkat tangan daun bawang pada kampanye serta mendakwa Yoon tidak liabel atas kesusahan warga dampak ekskalasi bayaran pangan.

Bukan cuma daun bawang saja yang hadapi lonjakan harga. Harga produk pertanian bertambah lebih dari 20 persen pada Maret dibanding bulan yang serupa tahun kemudian. Harga apel meningkat nyaris 90 persen, men catat lonjakan satu tahun terbanyak semenjak 1980.

Para pemilih pula takut dengan pemogokan sepanjang berminggu- minggu yang dicoba ribuan dokter yang marah atas konsep pembaruan pembelajaran medis, yang memforsir pembedahan dibatalkan serta durasi menunggu bertambah. Yoon menyangkal buat menekur, tetapi telaah opini membuktikan kenaikan sokongan warga kepada kompromi buat memberhentikan bentrokan itu.

Yoon terletak di dasar titik berat atas apa yang diucap“ kasus tas Dior” sehabis rekaman timbul pada November kemudian yang membuktikan istrinya, Kim Keon Hee menyambut tas tangan pendesain dengan harga US$2. 200.

Yoon menyangka film itu selaku“ desain politik”. Tetapi, pemberian sejenis itu melanggar hukum Korea Selatan yang mencegah administratur khalayak serta pendampingnya menyambut hadiah yang berharga lebih dari US$750.

Istrinya pula jadi atensi khalayak sehabis Dewan Agung Korea Selatan pada November kemudian memutuskan ganjaran satu tahun bui kepada orang tuanya. Bunda mertua kepala negara didakwa memanipulasi akta finansial yang dipakai dalam akad pembelian tanah.

Yoon pula mengalami kecaman atas keputusannya menunjuk mantan menteri pertahanan Lee Jong- sup selaku delegasi besar negaranya buat Australia dikala beliau lagi diselidiki atas dakwaan penggelapan. Lee mengundurkan diri pada 29 Maret kurang dari sebulan sehabis terjalin keluhan, tidak cuma di golongan antagonisme namun pula di dalam PPP.

Partai Demokrat pula memiliki peperangan tertentu dalam membasmi penggelapan. Atasan Lee mengalami sidang atas dakwaan tercantum penyuapan.

Cho pula memiliki kasus.

Selaku bintang politik yang lagi naik daun pada era rezim pelopor Yoon dari Partai Demokrat, Moon Jae- in, beliau mengalami serangkaian kasus yang mengganggu pandangan reformisnya serta dengan cara runcing membagi koyak bangsa.

Pada Februari, majelis hukum menjatuhkan ganjaran 2 tahun bui kepadanya sebab memanipulasi akta buat pendapatan universitas buah hatinya, serta ia mengajukan memadankan terakhir.

Korea Utara

Terbebas dari seluruh percobaan coba senjata serta langkah- langkah buat memberhentikan seluruh wujud kegiatan serupa dengan Korea Selatan, beberapa besar pemilih telah terbiasa dengan ketegangan dari melintas pinggiran.

“ Perasaan warga besar kepada Korea Utara merupakan rasa belas, bukan kekhawatiran,” tutur konsultan politik Bae Kang- hun, sembari menulis kalau perekonomian Korea Selatan dekat 40 kali lebih besar dibanding Korea Utara.

Walaupun terdapat kesenjangan politik yang mencolok antara golongan konvensional serta bebas, para pakar berkata antara 30 serta 40 persen pemilih sedang ayal.

Sekalipun kalangan konvensional serta bebas kerap berkelahi pertanyaan isu- isu politik, perihal itu tidak hendak banyak pengaruhi hasil pemilu, tutur Choi Hantu, ketua Institut Kepemimpinan Kepresidenan yang berplatform di Seoul pada kantor informasi Associated Press.“ Kodrat pemilu didetetapkan oleh golongan berimbang yang dengan cara bisik- bisik memantau permasalahan nafkah serta menyudahi siapa yang hendak mereka seleksi.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *